Cinta Selayang Pandang
Siapa itu yang memandangku
Tajam menikam sanubariku
Mestikah aku diam membisu
Dan membiarkan cinta berlalu
Kurasa malu
Walaupun hanya selayang pandang
Hatiku ini telah digoncang
Haruskah aku berterus terang
Dan menyerahkan takdir yang datang
Takdir yang datang
Aku pernah dikecewakan
Aku pernah ditertawakan
Tak ingin lagi kecundang dalam cinta
Yang telah berakar
Dan walau seterus sejernih hatiku
Ingin mendampingi menyentuh hatinya
Jika tak ku coba
Pasti tak tercipta
Seikhlas cinta
Aku pernah dikecewakan
Aku pernah ditertawakan
Tak ingin lagi kecundang dalam cinta
Yang telah berakar
Redup di wajahnya
Membakar senyuman
Namun hati ini
Takut tak diterima
Jika tak ku coba
Pasti tak tercipta
Keikhlasan cinta
Ha ha
Ha