Ratuku
Semalam kau tawa bersama
Senyummu manis mempersona
Wajahmu sesuci nirmala
Tak ternoda dengan kata nista
Sukarnya untuk ku menduga
Apakah erti air mata
Jiwa makin lelah
Dilanda gelora yang membela
Biarkan perasaan merintih rayu
Melihat kau terbaring layu
Menahan derita sembilu
Bayu bertiup
Awan mendung menderu
Hujan pun turun menangis
Pilu melihatmu
Sakit derita
Namun tak pernah kecewa
Tuhan kan ada bersama
Kasihnya kau rasa (rasa)
Pahitnya terasa
Bagai di penjara tanpa relaku
Tabahkan dirimu menahan derita
Jangan tinggal kan ku
Ratuku mengapa membisu
Wajahmu meruntun jiwaku
Buka la matamu
Senyum la semula kepadaku
Kau pergi tanpa menungguku
Tinggalkan firasat hatimu
Tenanglah di sana
Moga bertemu lagi di syurga
Ibu