Kasih Pica

Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica

Lagu gue masih pica
Naik nama tak meminta
Walau ku tinggal di desa
Tuk kalahkan orang kota juga bisa
Lirik pedas rica rica
Umur tua masih lincah
Lo pikir dapat meremehkan orang kampung
Oh tidak bisa
Sebutku Awkarin karena canduku
Mereka ketagihan dengan laguku
Tak mengharap lebel tuk membantuku
Rejeki masih mengisi saku ku
Tidak bersandar sebab ku di indie
Bukan bank tapi ku tetap mandiri
Hasilkan uang caraku sendiri
Sampai sekarang ku masih berdiri
Hiphop itu berasal dan berawal dari jalanan
Tidak bisa kau beli ataupun
Kau dapat ilmunya dari sekolahan
Skill otodidak bukan automatic
Di asah manual macam batu akik
Usia boleh tua sebut aku antik
Bukan kain sarung tapi tenun batik

Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica

Pica pica pica pica pica
Kasi mereka semua pica
Malas jika harus sebut nama
Pikir lagi mari secara seksama
Gue ada tidak sementara
Standing tinggi setiap acara
Ini bukan sekedar wacana
Gue ada jelas tidak sementara
Pica pica pica pica pica
Kasi mereka semua pica
Jangan tanya ni untuk siapa
Jika disebut ni lagu makin pecah
Persetan rapper pembual yang kau sebut sebagai idola
Dan untuk dirinya gua bilang faklah (kasi pica)
Dan selebgram selebgram selebgram selebgram (kasi picah)
Yang hanya sajikan belahan dada memaksa bernyanyi bakat pun tak ada

Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica

Rimaku sakit tak butuh dokter
Nama dikenal wajah diposter
Dengan syair ku tundukan monster
Tak perlukan sihir macam harry poter
Walau datang dari pedalaman
Ku punya segudang pengalaman
Bukan dari anak kuliahan
Tapi lirik seperti sastrawan
Mereka idolakan orang bodoh yang dibungkus dengan fashion yang menarik
Padahal diluar sana masih banyak rapper dengan lirik yang lebih baik
Menjual kontroversi tak peduli orang maki agar nama makin naik
Menuai rupiah walaupun para pendengar sama sekali tak tertarik
Elo menang di gaya tapi tidak di karya
Gua kalah biaya masih tetap berkarya
Laguku realita tak miskin kosa kata
Ku manjakan telinga dan dipantau oleh banyak mata-mata

Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica
Pica pica pica karena gue kasih pica